Sabtu, 21 September 2013

Gogreen with POP!Hotel di Bandung

Ceritanya saya baru pulang dari bandung kmren tanggal 16 september 2013, jadi sebenarnya ke bandung itu mendadak, karena ada panggilan dari bos besar untuk meeting tahunan. Jadilah saya dan partner kerja bersama 2 bos saya terbang ke bandung, kami berangkat selepas sholat subuh kesana, naik taksi dengan muka bantal, maklum insomnia kambuh jadi kurang tidur, sampai disana udh ada bos yg nunggu setelah kami datang langsung boarding dan gak lama kami langsung masuk ke pesawat. Sampai di bandung kurang lebih jam 8 pagi sebelum menuju kantor di bandung kami menyempatkan untuk sarapan di excelso bandara. Sambil menunggu sarapan datang kami masih ttp mengerjakan kerjaan rutin kami yaitu pelimpahan ke PLN, sambil membahas laporan keuangan yang akan kita laporkan ke pusat nnti, setelah semuanya selesai kita meluncur ke kantor menggunakan taxi, sesampainya disana kita disambut oleh karyawan pusat sambil kenalan satu persatu, tempatnya cukup luas dibandingkan dengan kantor surabaya, maklum ya namanya juga kantor pusat jadi gak mungkin lebih kecil dari kantor cabang ya. Hahaha

Setelah urusan kami selsai kami langsung ke hotel, kami menginap di POP Hotel, Penampilan gedungnya semarak banget bikin semangat liatnya dengan warna-warna vibran yang mencolok. Lebih mirip TK daripada hotel sih, tapi lucu. Staff front desk nya muda-muda dan pakaiannya casual, t-shirt, celana pendek, sneakers. Setelah kita selesai reservasi dan sebagainya kita langsung menuju ke kamar hotel, tempat ini unik baget gak bikin bosen, untuk kamarnya sendiri ruangannya cukup kecil tapi desainnya sangat menarik yah menurutku karena di POP Hotel ini mengusung konsep Ecogreen karena isu pemansan global dan gaya hidup kita yang  kurang ramah terhadap lingkungan yang mengakibatkan mendorong banyak pihak termasuk hotel untuk beralih ke konsep hijau dan POP!Hotel sudah merealisasikan. Horee


Oke kita kembali ke desain kamar ya, jadi setiap kamar hotel dilengkapi fasilitas ecogreen untuk menghemat pemakaian air dan listrik. Semuanya serba nempel di tembok, mejanya nempel di tembok, kursinya nempel di tembok, tivinya nempel di tembok. Tidak ada lemari, cuman rak kecil dan gantungan baju yang (pastinya) nempel di tembok. Tidak ada kulkas, dan pemanas air. Kamar mandinya keren, model kapal selam dari stainless steel gitu, tapi menurutku buat sebagian orang yang ukuran tubuhnya agak besar susah untul bergerak di dalem situ karena sempit karena saya pribadi yang bertubuh kecil kurang leluasa jika di dalam kamar mandinya. Untuk pelayanan dan kebersihan sih menurutku cukup bagus ya, dan yang paling penting itu harganya sangat terjangkau lo. Oya POP!Hotel ini sudah buka cabang di berbagai daerah lo jadi sangat mudah untuk menemukannya.  Jadi POP!Hotel ini bisa dijadikan referensi penginapan jika kita sedang berada di Luar kota. 





Malamnya karena kita gak ada kegiatan jadi kita pergi ke lotte mart, kebetulan hotel kami dekat dengan lottemart jadi kami berdua menghabiskan waktu jalan-jalan dan nongkrong disana. sayangnya meskipun kita dua hari dibandung gak sempet mengunjungi tempat wisata karena bos kami yang kesiangan jadi kami langsung balik ke surabaya siang itu juga. insyallah next time saya akan kembali ke bandung bukan untuk urusan pekerjaan tapi untuk berlibur tentunya saya akan kembali ke bandung bersama pasangan halal, insyallah :)





   





Jumat, 13 September 2013

Jangan Ungkapkan pada Hatinya yang lembut

☆Assalamu'allaikum' Warahmatullahi' Wabarakatuh☆

(¯`*•.¸☆ ♥Bismillaahirrahmanirrahiim♥ ☆¸.•*´¯)
رَ
"Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya,dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya),kecuali yang (biasa) terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya,.."

Ada sebuah kisah klasik di antara kita para anak manusia…
Adam dan hawa, begitulah kecenderungan manusia pada tiap lawan jenisnya…
Ada ikhwan akhwat, akhi ukhti, qais laila, cewek cowok, romeo juliet, dan begitu seterusnya…

Sudahlah biasa mungkin, jika cinta itu diungkapkan seorang cowok pada kekasihnya…
Pada kenyataannya, mereka memang dua sejoli yang sedang memadu kasih, dimabuk lautan asmara…

Pertanyaannya kemudian adalah apakah biasa jika cinta itu
diungkapkan seorang ikhwan kepada akhwat atau bahkan mungkin sebaliknya???
Yang notabene uda pada ngaji…
Jujur… Itu bukanlah hal yang biasa…

Bukan, bukanlah hal biasa…
Tapi sungguh luar biasa…

Ketika ada si ikhwan berkata pada akhwatnya “ukhti, aku mencintaimu dan menyayangimu…”

Hmm, sederet kata sayang yang memenuhi ucapannya… mengharapmu menjadi kekasih hati…

Terbungkus harapan dan janji-janji manis…
Padahal belumlah saatnya ungkapan itu dilontarkan…
Coba hawa, apa yang kalian rasakan jika ungkapan itu mendarat di telingamu??
Akankah terbang di atas awan ataukah terbuai angan panjang…
Mungkin dari kalian ada yang punya hati sekuat baja… so, mental lah kata-kata itu…

Tapi tak semua… di antara kita banyak berhati bak kapas yang mudah diterbangkan
kemana pun angin berhembus…
Betapa tak kuasanya…
Lembutnya hati si hawa…
Adam, tegakah kalian menodai hati lembutnya??
Dengan kepolosan dan keluguannya…
Atau bahkan mungkin kebodohannya…
Ya, mungkin karena kebodohan dan kedangkalan ilmunya…
Tolong, jaga hati kami… kalo ga boleh dikatakan kalian memanfaatkan,
mempermainkan, atau menguji hati kami…
Tau, jawabnya apa?
Maaf, kalo boleh kami sebut kalian adalah pengecut…

Kenapa begitu? Karena antum hanya bermain-main dengan sehelai kapas…
yang kecil, tipis, mudah terbang tanpa arah dan tujuan…
Bermain-main di belakang dalam angan dan buaian…
Realitasnya, kalian belum berani menghadapinya…
Adakah jika engkau jantan, maka nikahi aku??
Bisakah??
Renungkanlah…
Jauhi kami, jika kalian tak kuasa dengan fitnah hawa…
Janganlah percikkan bara, jika kalian tak ingin terbakar olehnya…

Janganlah menantang resiko dengan mendekati pintu-pintu fitnah,
jika kalian ga bisa menanggung konsekuensinya…
Melegalkan cara-cara yang telah diharamkan-Nya…
Bagaimanapun itu uda keluar dari jalur and syari’at-Nya…
Terbuai cinta yang bersemi sebelum waktunya…
Sehingga menempuh jalan bermaksiat kepada-Nya…
Sabarlah dan tuntutlah ilmu…

Amalkan dulu ilmu yang kita punya dalam balutan ketaatan dan ketaqwaan…
Jika memang sudah tak bisa…
Tempuhlah jalan yang paling mulia tuntunan RasulNya…
Menikahlah melalui jalur syari’atNya...
Dengan cara-cara yang dilegalkan dan dihalalkan-Nya…
Muslim yang baik untuk muslimah yang baik…
Muslimah yang baik untuk muslim yang baik pula…
Dan sebaliknya…

Semoga Alloh memberkahi… dalam ikrar suci yang menyatukan cinta kalian karena-Nya
terbingkai indah dan mulia dengan sebuah pernikahan…
Kuntum mawar yang telah merekah mempesona, hadirkan ungkapan cinta suci pada kekasihnya…
Itulah cinta yang sesungguhnya…
Teruntuk ukhti fillah…
Pesan ukhti muthi’ah… semoga Alloh merahmatinya…
“Ukhti, aku sangat menyayangi antunna karena Alloh…
Semoga Alloh menyayangimu…
Hijabilah hatimu dengan hijab kalian…
Hijab yang sempurna…

Jangan biarkan hatimu mudah terjatuh karena rayuan seorang lelaki khilaf dan berpenyakit hatinya… hingga terlena akan harapan-harapan dan omong kosong mereka…

Jauhilah mereka…
Syaithan tak pernah lengah untuk menggoda hamba-Nya…
Senantiasalah istiqomah di jalan-Nya…
Memohonlah penjagaan dari Rabb-Mu dalam ketaatanmu…

Semoga Alloh memberikan yang terbaik untukmu, hidupmu, agamamu, dunia dan akhiratmu… aamiin,,

❥ Insya ALLAH..
❥ Semoga Bermanfaat.. (◡‿◡✿)